Monthly Archives: October 2009

Menampilkan profile badge facebook di blog binusian

Agar tampilan blog kita lebih menarik bisa di tambahkan profile badge facebook di bagian sidebar ataupun di tempat yang di inginkan, saya coba menambahkan profile badge tersebut di sidebar blog saya ini tutorialnya:

1. Login ke facebook , dan ikuti link berikut  http://www.facebook.com/facebook-widgets/

12

2. Selanjutnya buat profile badge, karena saya sudah ada maka tinggal klik “Choose where to add the badge” pilih Other dan Copy semua  kode yang keluar di bawahnya:

21

3. Sekarang silahkan menuju ke blog dashboard kita pilih Appearance, widget

31

4.  Tambahkan widge Widgetize Any HTML

41

5.  Klik edit pada widget yang sudah di tambahkan ke sidebar tersebut dan Paste kode yang tadi di Copy selanjutnya pilih done.

51

6. Pilih Save Changes

61

7. Kalau sudah selesai tinggal melihat pada blog sidebar kita :

73


Beda mahasiswa Indonesa dg Jerman soal HP

phoneMahasiswa di Jerman dan Indonesia relatif usianya setara.  Kemampuan belanjanya juga relatif setara.  Tapi soal HP (handphone) berbeda jauh. Di Jerman yang sering gonta-ganti model HP itu relatif anak ABG (SMA) yang dianggap belum dewasa (belum 18 tahun).  Sedangkan kalau sudah usia mahasiswa rata-rata HP nya mengikuti kebutuhan saja.  Jarang yang berganti-ganti HP hanya sekedar mengikuti mode. Yang nekat seperti itu, alih-alih dapat pandangan kagum, malah dapat pandangan di”remeh”in dianggap tidak dewasa-dewasa.

Padahal kalau dari sisi kemampuan kantong, mereka juga mampu gonta-ganti HP seperti mahasiswa di Indonesia, tetapi pandangan kebutuhan yang membedakan. Mungkin dalam fikiran mereka, daripada ganti-ganti HP lebih baik mereka tabung buat liburan ke Luar Negeri.  Begitu juga soal isi pulsa, jangan kaget banyak mahasiswa yang mengisi pulsa itu 15 EU (sekitar 200 ribu) setiap 3 bulan sekali. Padahal satu kali kirim sms itu 20 cent (lebih dari 2000 ribu).

Jadi kalau mahasiswa di Indonseia banyak yang “iri” mendengar cerita mahasiswa di Jerman bisa liburan ke luar negeri, mungkin bukan karena memang mereka mampu banget, tetapi mereka nabung-nya kuat.  Di atas baru soal HP, soal baju (fashion) he he he he baju, sepatu, tas nya itu – itu saja.  Ada memang 1-2 yang sering ngikutin fashion tapi itu termasuk barang langka.  Jajan makan di luar bareng-bareng (di restorant) jarang sekali, sebab itu mahal, apalagi di Jerman sekarang BBM dan harga susu juga lagi meroket.

Sumber

Menyambungkan tulisan blog ke Facebook

Untuk menampilkan tulisan blog kita agar masuk ke facebook status ikuti langkah berikut

1. Temukan rss dari blog.binusian.org biasanya alamatnya sebagai berikut:

http://username.blog.binusian.org/feed/rss

Untuk blog saya seperti di bawah ini misalkan:

http://cahpct.blog.binusian.org/feed/rss

2.  Pilih menu application setting

1

3. Selanjutnya Click notes:

8

4.  Pilih menu Import a blog

72

5. Masukkan url yang ingin di import ini berarti rss yang tadi kita tuliskan atu copy dan paste di dalamnya:

9

5. Selanjutnya pilih Start Importing:

6.  Pilih Confirm Import

5

Maka setiap anda menulis blog maka akan tertarik di facebook kita dan orang lain akan membacanya dari status ataupun dari notes yang terletak di menu profile sebelah kiri.

6

Kapan ya binus memberikan fasilitas parkir sepeda

image009Sekarang naik sepeda dah mulai rame apalagi dengan adanya komunitas B2w dan beberapa mahasiswa ataupun karyawan binus sudah mulai ada loh yang naik sepeda gak percaya? coba cek aza di parkiran motor syahdan kalau anggrek lum cekidot sih.., nah beberapa gedung sudah menyediakan parkir khusus sepeda  misalkan:
1. Gedung Arcadia, Jalan TB Simatupang Kv 88, Jakarta Selatan
2. Graha Niaga Tower, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan
3. Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Jakarta Selatan
4. Siemens Bussiness Park, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan
5. Rekayasa Consultant, Jalan Kalibata, Jakarta Selatan
6. Wisma Mulia, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan
7. XL Office, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan
8. Wisma Pondok Indah, Jakarta Selatan
9. Indosat IM2, Jalan Kebagusan Raya, Jakarta Selatan
10. Danareksa, Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat
11. Bank Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat
12. Femina, Setiabudi, Jakarta Selatan
13. PT Summarecon Agung, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur
14. Nestle Indonesia, Pasarrebo, Cijantung, Jakarta Timur
15. PPATK, Jalan Veteran, Jakarta Pusat
16. PCS Tanjung Priok, Jakarta Utara
17. Menara Energi, kawasan SCBD, Jakarta Selatan
18. Kompas Gramedia, Jalan Palmerah Barat, Jakarta Pusat
19. PT Alita Praya Mitra, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan
20. PT Anggara Architeam, Jalan Tebet Barat, Jakarta Selatan
21. Bank Mandri, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan
22. Bursa Efek Jakarta Tower, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan
23. RS Medistra, Pancoran, Jakarta Selatan
24. Plaza Indonesia, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat
25. FX Plaza, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan
26. EX Plaza, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat
27. Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat.

Wah kapan ya binus memberikan fasilitas parkir sepeda? siapa tau suatu hari nanti…

Blog itu apa ?

Blog atau sering di sebut juga weblog, adalah tipe dari web yang di kelola secara berkala, di tulis berdasarkan kronlogis kejadian, biasanya di kelola secara individu, yang isinya biasanya terdapat tempat untuk memberikan komentar, penggambaran kegiatan, dan mengikutsertakan bahan-bahan lain semisal gambar video ataupun multimedia.

Tipe – tipe blog:

  • Personal, dikelola secara pribadi yang pada awalanya berisikan diary pribadi yang di share ke umum dan di komentari oleh pengunjung tetapi dengan perkembanganya isi di dalamnya tidak hanya diary tetapi terus berkembang semisal tutorial, berbagi pengetahuan, berita dll
  • Perusahaan atau organisasi: berawal dari blog personal yang berkembang pesat maka perusahaan melihat bahwa blog mempunyai potensi di pergunakan untuk di gunakan sebagai media komunikasi tentunya ada unsur bisnis di dalamnya misalkan diperuntukkan untuk public relations, marketing , branding. Tulisan lain mengenai blog perusahaan bisa di baca di sini

Sedikit sejarah tentang blog:

media blog sendiri pertama kali dipopulerkan oleh dedengkot blog, yaitu: blogger.com yang dimiliki oleh PyraLab, dan perusahaan ini akhirnya diakuisisi oleh raja mesin pencari: Google.com pada akhir tahun 2002 lalu.

banyak orang yang mengira bahwa blog merupakan catatan harian dari si empunya blog tersebut, tetapi kini blog mempunyai fungsi yang sangat beragam , dari pengamatan saya, kini blog dijadikan sebagai ladang usaha, mencari koneksi,media publikasi, iklan, kampanye politik hingga dijadikan sebagai site resmi sebuah usaha. mayoritas blog yang ada dapat dimiliki secara gratis termasuk di my.opera.com .

Situs-situs web yang saling berkaitan berkat weblog, atau secara total merupakan kumpulan weblog sering disebut sebagai blogosphere. Bilamana sebuah kumpulan gelombang aktifitas, informasi dan opini yang sangat besar berulang kali muncul untuk beberapa subyek atau sangat kontroversial terjadi dalam blogosphere, maka hal itu sering disebut sebagai blogstorm atau badai blog.

berikut jenis blog yang saya kutip dari wikipedia:
* Blog Politik : Tentang berita, politik, aktivis, dan semua persoalan berbasis blog (Seperti kampanye).
* Personal Blog : Disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi atau syair, gagasan jahat, dan perbincangan teman.
* Blog bertopik : Blog yang membahas tentang sesuatu, dan fokus pada bahasan tertentu
* Blog kesehatan : Lebih spesifik tentang kesehatan. Blog kesehatan kebanyakan berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dll.
* Blog sastra : Lebih dikenal sebagai litblog (Literary blog).
* Blog perjalanan : Fokus pada bahasan cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan/traveling.
* Blog riset : Persoalan tentang akademis seperti berita riset terbaru.
* Blog hukum : Persoalan tentang hukum atau urusan hukum; disebut juga dengan blawgs (Blog Laws).
* Blog media : Berfokus pada bahasan kebohongan atau ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran atau jaringan televisi
* Blog agama : Membahas tentang agama
* Blog pendidikan : Biasanya ditulis oleh pelajar atau guru.
* Blog kebersamaan : Topik lebih spesifik ditulis oleh kelompok tertentu.
* Blog petunjuk (directory) : Berisi ratusan link halaman website.
* Blog bisnis : Digunakan oleh pegawai atau wirausahawan untuk kegiatan promosi bisnis mereka
* Blog pengejawantahan : Fokus tentang objek diluar manusia; seperti anjing
* Blog pengganggu (spam) : Digunakan untuk promosi bisnis affiliate; juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog)

Taufik Kiemas Ketua MPR

Terpilihnya Taufik Kiemas sebagai Ketua MPR periode 2009-2014 dinilai pengamat bukti telah melunaknya hati Megawati Sukarnoputri untuk berkoalisi dengan Partai Demokrat milik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pun diyakini akan menjadi pendukung pemerintah lima tahun mendatang. “Sinyalemen semakin positif kalau Megawati sudah melunak menerima koalisi PDIP-Demokrat,” kata peneliti PDIP dari Lembaga Surei Indonesia (LSI), Burhanudin Muhtadi dihubungi Republika, Ahad (4/10).

Kabar melunaknya Megawati untuk berkoalisi dengan Demokrat telah didengar Burhanudin sejak dua pekan silam. Alasannya, Taufik Kiemas berhasil meyakinkan Megawati bahwa berkoalisi dengan Demokrat akan menguntungakan PDIP untuk jangka panjang. Menurut Burhanudin, Taufik juga memberikan garansi menawarkan Puan Maharani agar bisa masuk dalam kabinet SBY.

Menurut Burhanudin, berkoalisinya PDIP dan Demokrat akan merusak hubungan Demokrat dengan partai yang sedari awal mendukung SBY. Partai Keadilan Sejahtera (PKS), kata Burhanudin, akan menjadi parta yang palng tersakiti atas bergabungnya PDIP. “Koalisi yang ideal dan permanen menjadi sulit untuk diwujudkan,” tambah Burhanudin.

(gempa padang) 42 Jam Berusaha Tidak Tertidur, Sari Akhirnya Selamat

1541367pSejak awal Ratna Kurnia Sari (18) sudah bertekad untuk hidup. Meski dia sangat sadar bahwa kematian sudah sangat dekat dengan dirinya. Namun Sari bertekad menyenangkan kedua orangtuanya, karena itu itu dia tidak mau mati.

“Bahkan saya tidak pernah tidur. Saya takut kalau saya tertidur saya akan mati. Karena saya saat itu sudah merasa ada yang akan membawa. Makanya saya berusaha untuk terus terjaga,” ujar Sari yang ditemui di Ruang Perawatan 1B Rumah Sakit Tentara Reksodiwiryo, Jalan Proklamasi, Jumat (2/10).

Sari bisa dibilang mendapatkan keajaiban. Dia menjadi satu korban selamat dari reruntuhan bangunan Sekolah Tinggi Bahasa Asing (STBA) Prayoga di Jalan Veteran, Padang. Selain dia, dosennya bernama Suci Revika Wulan Sari (25) juga selamat. Namun Sari berhasil dikeluarkan lebih dulu dari balik reruntuhan.

Sari berhasil dievakuasi petugas penyelamat sekitar pukul 11.30 WIB. Bersama Suci dan empat rekan satu kuliahnya, Sari terjebak di bawah tangga menuju ke lantai tiga Kampus STBA Prayoga. Sebelumnya, Sari yang tercatat sebagai mahasiswa Semester 3 Jurusan Sastra Inggris, sedang mengikuti perkuliahan Listening 3, di ruang kelas yang berada di Lantai III.

Ketika gempa mengguncang, satu kelas yang berisi 25 orang mahasiswa plus Suci yang menjadi dosen, langsung berhamburan menuju tangga turun. Sari sendiri bersama Suci dan empat rekannya, merupakan kelompok yang terakhir turun. Setibanya di lantai dua, tiba-tiba tangga beton yang barusan mereka lewati ambruk menimpa mereka.

“Waktu itu semuanya panik. Saya juga panik dan ingin cepat turun. Tapi karena semua berebut ingin duluan, kami akhirnya jadi kelompok yang terakhir turun,” ujarnya menceritakan kembali situasi yang dialami saat gempa berlangsung.

Reruntuhan tangga beton itu langsung membuat mereka luka berat. Listrikpun tiba-tiba mati, sehingga ruangan menjadi gelap gulita. “Waktu itu saya tidak tahu apa teman-teman saya masih hidup atau tidak, karena gelap. Hanya saya bisa mendengar suara Ibu Suci merintih kesakitan ada di dekat saya,” ujarnya.

Beton-beton itu menghimpit keras, karena mendapat tekanan berat dari lantai empat yang juga ikut runtuh. Sari sendiri merasakan kakinya terhimpit benda berat di bagian lutut ke bawah, sehingga tidak bisa digerakkan. Sedangkan di bagian pahanya, dia merasakan ada satu tubuh temannya yang terbaring tak bergerak.

“Saat itu saya tidak merasakan sakit. Yang ada hanya cemas dan rasa takut mati. Saat itu pula saya langsung bertekad tidak boleh mati. Saya harus hidup,” tuturnya.

Sari berada di balik reruntuhan selama lebih kurang 42 jam. Selama itu pula, dia menguatkan diri untuk tetap hidup meski tidak ada makan dan minum. Sari mengaku tidak pernah putus harpaan. Dia yakin akan ada tim penyelamat yang datang mengevakuasi mereka. Inilah yang membuatnya cukup berbesar hati dan yakin tidak akan mati.

“Rabu tengah malam itu saya mulai yakin kalau teman-teman saya yang lain meninggal, karena mereka tidak lagi ada yang bersuara, bahkan tidak lagi ada yang bergerak. Termasuk sosok yang terbaring di atas paha saya, tidak bergerak lagi dan terasa dingin. Hanya Ibu Suci yang kadang-kadang masih saya dengar ada gerakannya sedikit-sedikit. Berarti Ibu Suci masih hidup,” katanya.

Meski tidak ada makan dan minum, namun harapan Sari untuk hidup menjadi makin besar, ketika dia mendengar suara ketukan-ketukan pada reruntuhan bangunan yang menimpa mereka. Sari sadar bahwa ketukan itu berasal dari tim penyelamat yang berusaha menggali reruntuhan. Karena itu pula, dia berusaha untuk tetap menjaga matanya agar tidak tertidur.

“Sebenarnya saat itu saya ingin sekali tidur. Rasanya akan sangat nyaman kalau tertidur. Tapi saya tahu saya akan mati kalau sampai tertidur. Makanya saya juga selalu mengingatkan Ibu Suci agar tidak tertidur. Saya selalu bilang ‘Bu, jangan tidur’ atau dia saya panggil-panggil terus dalam jangka waktu tertentu supaya jangan sampai tertidur. Saya ingin selamat, dan saya juga tidak ingin Ibu Suci yang saya tahu masih hidup akhirnya mati seperti teman-teman saya,” tuturnya.

Sari mengaku tidak pernah kehilangan semangat untuk tetap bertahan hidup, karena dia sadar tim penyelamat akan bekerja ekstra keras untuk mengeluarkan mereka dari balik reruntuhan. Dan harapan itu akhirnya menjadi kenyataan, ketika Jumat (2/10) pagi, sebuah lubang menganga di bagian atasnya yang dibuat tim penyelamat. Meski belum bisa dikeluarkan dari balik reruntuhan karena beton yang menghimpitnya sangat berat dan besar, namun sudah ada anggota TNI yang mengevakuasi yang bisa berkomunikasi dengannya melalui lubang tersebut.

“Waktu saya melihat cahaya masuk tanda ada lubang yang terbuka, saya langsung coba teriak minta tolong walau sudah tidak kuat lagi untuk berteriak. Tapi ternyata suara saya terdengar, karena saya kemudian mendengar ada orang yang berteriak ‘ada yang masih hidup’ di atas lubang,” kenangnya.

Ketika lubang diperbesar, akhirnya tim penyelamat bisa berkomunikasi dengannya, walau belum bisa dikeluarkan dari balik himpitan semen beton. Seorang petugas penyelamat langsung menanyakan namanya. Setelah menyebutkan nama, Sari pun langsung minta air minum dan roti.

“Saya lapar dan haus sekali. Makanya begitu ada yang menemukan saya, langsung saja minta air sama roti,” ujar Sari dengan wajah ceria, sambil terbaring di ranjang rumah sakit.

Setelah mengetahui indentitasnya, tim evakuasi langsung mengumumkan kepada warga yang berkerumun, dan meminta keluarganya datang ke lubang untuk berkomunikasi dengan Sari. Saat itu, orangtua laki-laki Sari langsung maju dan mendekati lubang. Saat itu, Sari kembali mengajukan permintaan roti dan air minum.

“Saat itu rasanya saya benar-benar dapat mukjizat karena ternyata Sari masih hidup di balik reruntuhan itu. Saya langsung minta keluarga yang lain mencarikan roti dan air minum. Karena Sari minta saya untuk tidak jauh-jauh darinya,” ujar ayah Sari, Sofyan Virgo (62) yang ditemui saat menemani anaknya di RST Reksowidiryo Padang, Jumat (2/10) sore kemarin.

Sofyan yang tinggal di Jalan Kampung Nias III Nomor 4 C ini mengaku, sebenarnya saat itu dia sudah tidak berharap banyak anaknya itu akan selamat, mengingat reruntuhan bangunan yang kehancurannya begitu parah. “Saya sebenarnya sudah pasrah dan tidak berharap banyak. Lihat saja, bangunan empat lantai jadi satu, dan anak saya ada di dalamnya. Makanya ini benar-benar mukjizat,” tuturnya dengan wajah berbinar bahagia.

Sementara Kiki (54), tante Sari yang juga ikut menemani di rumah sakit, menyebut Sari merupakan anak yang kuat dan selalu ceria. “Lihat saja, walau baru saja berhasil dievakuasi, ternyata dia masih tetap ceria, masih tetap cerewet dan banyak cerita,” ujarnya tersenyum.

Bahkan Sari tetap ceria, ketika dokter yang merawatnya menyarankan untuk mengamputasi kaki kanannya yang cedera berat akibat terhimpit beton dalam waktu cukup lama. Kaki kananya di bagian betis terlihat sedikit menciut, dan belum bisa digerakkan.

Menurut Sofyan menirukan penuturan dokter yang merawat, darah di kaki Sari sudah membeku karena terlalu lama terhimpit, sehingga bisa mengakibatkan kondisi yang lebih buruk. Namun dokter juga mengatakan, opsi amputasi bisa dihindari jika keluarganya bisa mendapatkan obat pengencer darah, sehingga darah beku yang ada di kakinya bisa mencair dan darah kembali mengalir normal.

“Tidak mungkin dia diamputasi, apalagi dia anak perempuan. Bahkan kata dokter, bisa saja kedua kakinya yang diamputasi karena kondisi kedua kakinya tidak jauh berbeda. Makanya sekarang kami sedang berusaha mencari obat pengencer darah itu,” ujar Sofyan.

Sari memang bisa dibilang sangat beruntung. Karena sampai sekitar pukul 18.00 WIB kemarin, Suci, dosennya yang sama-sama terkubur di balik reruntuhan baru bisa dikeluarkan dari balik reruntuhan sekitar pukul 17.00 WIB. Sama dengan Sari, Suci juga dilarikan ke RS Tentara Padang.

Hanya saja, petugas penyelamat berusaha menguatkan hatinya, dengan terus mengajaknya berkomunikasi. Bahkan anggota TNI sengaja membawa radio komunikasi (HT) ke balik reruntuhan, agar Suci bisa berkomunikasi dengan orangtua dan suaminya yang selalu setia menunggu di luar. Tim penyelamat sendiri memang memprioritaskan mengeluarkan Suci yang masih hidup, agar bisa segera mendapatkan perawatan medis.

Sources

Binusian Berbatik

400px-batik_indonesiaBatik (atau kata Batik) berasal dari bahasa Jawa “amba” yang berarti menulis dan “nitik”. Kata batik sendiri meruju pada teknik pembuatan corak – menggunakan canting atau cap – dan pencelupan kain dengan menggunakan bahan perintang warna corak “malam” (wax) yang diaplikasikan di atas kain, sehingga menahan masuknya bahan pewarna. Dalam bahasa Inggris teknik ini dikenal dengan istilah wax-resist dyeing. Jadi kain batik adalah kain yang memiliki ragam hias atau corak yang dibuat dengan canting dan cap dengan menggunakan malam sebagai bahan perintang warna. Teknik ini hanya bisa diterapkan di atas bahan yang terbuat dari serat alami seperti katun, sutra, wol dan tidak bisa diterapkan di atas kain dengan serat buatan (polyester). Kain yang pembuatan corak dan pewarnaannya tidak menggunakan teknik ini dikenal dengan kain bercorak batik – biasanya dibuat dalam skala industri dengan teknik cetak (print) – bukan kain batik.

Batik adalah kerajinan yang memiliki nilai seni tinggi dan telah menjadi bagian dari budaya Indonesia (khususnya Jawa) sejak lama. Perempuan-perempuan Jawa di masa lampau menjadikan keterampilan mereka dalam membatik sebagai mata pencaharian, sehingga di masa lalu pekerjaan membatik adalah pekerjaan eksklusif perempuan sampai ditemukannya “Batik Cap” yang memungkinkan masuknya laki-laki ke dalam bidang ini. Ada beberapa pengecualian bagi fenomena ini, yaitu batik pesisir yang memiliki garis maskulin seperti yang bisa dilihat pada corak “Mega Mendung”, dimana di beberapa daerah pesisir pekerjaan membatik adalah lazim bagi kaum lelaki.

Ragam corak dan warna Batik dipengaruhi oleh berbagai pengaruh asing. Awalnya, batik memiliki ragam corak dan warna yang terbatas, dan beberapa corak hanya boleh dipakai oleh kalangan tertentu. Namun batik pesisir menyerap berbagai pengaruh luar, seperti para pedagang asing dan juga pada akhirnya, para penjajah. Warna-warna cerah seperti merah dipopulerkan oleh Tionghoa, yang juga mempopulerkan corak phoenix. Bangsa penjajah Eropa juga mengambil minat kepada batik, dan hasilnya adalah corak bebungaan yang sebelumnya tidak dikenal (seperti bunga tulip) dan juga benda-benda yang dibawa oleh penjajah (gedung atau kereta kuda), termasuk juga warna-warna kesukaan mereka seperti warna biru. Batik tradisonal tetap mempertahankan coraknya, dan masih dipakai dalam upacara-upacara adat, karena biasanya masing-masing corak memiliki perlambangan masing-masing.

Teknik membatik telah dikenal sejak ribuan tahun yang silam. Tidak ada keterangan sejarah yang cukup jelas tentang asal usul batik. Ada yang menduga teknik ini berasal dari bangsa Sumeria, kemudian dikembangkan di Jawa setelah dibawa oleh para pedagang India. Saat ini batik bisa ditemukan di banyak negara seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, India, Sri Lanka, dan Iran. Selain di Asia, batik juga sangat populer di beberapa negara di benua Afrika. Walaupun demikian, batik yang sangat terkenal di dunia adalah batik yang berasal dari Indonesia, terutama dari Jawa.

Tradisi membatik pada mulanya merupakan tradisi yang turun temurun, sehingga kadang kala suatu motif dapat dikenali berasal dari batik keluarga tertentu. Beberapa motif batik dapat menunjukkan status seseorang. Bahkan sampai saat ini, beberapa motif batik tadisional hanya dipakai oleh keluarga keraton Yogyakarta dan Surakarta.

Batik merupakan warisan nenek moyang Indonesia ( Jawa ) yang sampai saat ini masih ada. Batik juga pertama kali diperkenalkan kepada dunia oleh Presiden Soeharto, yang pada waktu itu memakai batik pada Konferensi PBB.

batik

sumber